DELI SERDANG (HARIANSTAR.COM) – Ketua Dewan Penasehat Badan Komunikasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menilai pentingnya pendidikan agama sedini mungkin untuk mencetak generasi muda qurani.
“Semakin kemari, semakin maju perkembangan teknologi. Kita mau anak-anak kita mampu bersaing sekaligus juga paham mana yang dilarang dan mana yang diperintahkan Allah,” ujar Ijeck, saapan Musa Rajekshah saat menghadiri Wisuda Santri TKA/TPA Angkatan ke-28 Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Alquran (LPPTKA) BKPRMI Sumut di Auditorium Unimed, Selasa (25/6).
Menurut Ijeck, generasi qurani jadi solusi karena senantiasa takut dan bersandar hanya kepada Allah sehingga dalam menjalani kehidupan dan mewujudkan keinginannya tidak menghalalkan segala cara. “Saat masuk SMP atau SMA nanti, anak-anak kita lebih banyak bergaul di luar rumah, tidak bisa terus kita pantau sehingga kita harap mereka bisa bertindak sesuai ajaran agama dan berharap Allah selalu melindunginya,” ujar Ijeck.
Ia pun berharap 600 lebih santri LPPTKA yang diwisuda hari ini bisa lebih semangat belajar dan menggapai cita-citanya setinggi mungkin. “Harus percaya diri dalam menggapai yang diinginkan, jangan pernah merasa kecil karena dari desa. Untuk Ibu dan bapak, bekali anak-anak kita dengan ilmu agama sehingga InshaAllah sukses di dunia juga di akherat kelak,” ujar Ijeck sembari mengapresiasi BKPRMI dan LPPTKA yang terus berkomitmen melahirkan generasi muda qurani.
Sementara itu, Ketua DPW BKPMRI Sumut Syafrizal Harahap menyampaikan lebih dari 600 santri TKA/TPA LPPTKA yang diwisuda hari ini berasal dari Kota Medan, Deli Serdang dan Binjai. “Beberapa sekolah lainnya juga menggelar acara yang sama di kabupaten/kota masing-masing. Kami harap para santri yang diwisuda bisa menjadi Qurrota Ayun atau penyejuk hati bagi orang tua dan keluarganya,” katanya.
Direktur Wilayah LPPTKA BKPMRI Sumut Indra Mulia menyampaikan komitmennya menyiapkan generasi qurani di masa mendatang. “Tidak salah ibu dan bapak menitipkan anak-anaknya di sini karena kita punya unit-unit yang mengajarkan Alquran dengan metode Iqro, menjadikan anak-anak kita sebagai generasi qurani,” ujarnya.
Kesempatan itu, Syafrizal dan Indra Mulia mengucapkan terima kasih kepada Musa Rajekshah yang telah hadir dan ikut berkomitmen dalam membangun generasi muda qurani.