MEDAN (HARIANSTAR.COM) – Ketua Persatuan Umat Budha Indonesia (Permabudhi) wilayah Sumut, Drs. wong Chun Sen Tarigan, M.Pd.B menghadiri acara perayaan Imlek bertajuk Harmoni Imlek Kota Medan 2024 yang yang dipusatkan di jalan A.Yani (Kesawan City Walk), Sabtu (2/3) malam.
Perayaan Imlek yang diselenggarakan oleh Pemko Medan ini berlangsung meriah dan dihadiri Wali Kota Medan, Bobby Nasution didampingi Ketua TP PKK Kota Medan, Ny. Kahiyang Ayu M.
Pada acara yang berlangsung meriah tersebut juga di isi dengan makan kue bakul gratis sebanyak 2575 potong.
Wong Chun Sen Tarigan yang juga menjabat selaku Sekretaris komisi II DPRD Kota Medan mengatakan perayaan Imlek bertajuk Harmoni Imlek Kota Medan 2024 menunjukkan kemajemukan suku, adat dan agama di kota Medan yang sangat rukun. Dimana tidak ada perbedaan yang dilakukan oleh pemko Medan terhadap seluruh penganut agama dan kepercayaan yang ada di Kota Medan.
“Terlebih, Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution yang mendukung perayaan Imlek di Kota Medan sehingga ini menunjukkan bahwa Wali Kota Medan tidak membeda-bedakan masyarakat. Dan tetap menjaga keberagaman yang ada di kota Medan,”ujar Politisi dari Partai PDI Perjuangan kota Medan yang duduk kembali periode 2024 – 2029 sebagai anggota DPRD Kota Medan.
Wong berharap lagi, perayaan Imlek tersebut dapat semakin menumbuh kebersamaan, dan mempererat hubungan antara umat beragama dan berbagai suku yang ada di kota Medan.
“Kita apresiasi Wali Kota Medan atas pelaksanaan perayaan Imlek yang juga dihadiri tokoh Tionghoa di Kota Medan, apalagi keberadaan suku Tionghoa sudah sejak lama ada di Kota Medan dan banyak peninggalan bersejarah yang kita dapat lihat,”sebutnya.
Sementara itu, dalam sambutanya, Wali Kota Medan, Bobby Nasution menyebut bahwa perayaan Imlek ini tidak hanya untuk masyarakat Tionghoa saja, melainkan seluruh masyarakat Kota Medan juga dapat ikut merayakan. Hal inilah yang menjadi cerminan keberagaman masyarakat kota Medan.
“Keberagaman yang ada saat ini harus kita nikmati bersama dengan cara hidup rukun dan damai. Seperti kebahagiaan dalam perayaan hari besar keagamaan yang saudara kita rasakan, harus juga bisa kita rasakan bersama,”ucap Bobby Nasution.
Disebut Bobby Nasution lagi, nilai-nilai kebersamaan juga telah diajarkan sejak lama oleh salah satu tokoh tionghoa yang ada di kota Medan yaitu Tjong A Fie.
“Tokoh tersebut banyak mengajarkan kita bukan sekedar berbagi dengan sesama warga tionghoa, tetapi dengan seluruh masyarakat kota Medan tanpa memandang suku maupun agama,”ujar Bobby Nasution.
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, Benny Sinomba Siregar dalam laporan nya menyampaikan acara harmoni imlek di isi dengan berbagai kegiatan seperti tarian naga, tarian oriental, atraksi barongsai, hiburan musik, bazar UMKM serta pembagian kue bakul secara gratis kepada masyarakat.
Perayaan Imlek tersebut juga dihadiri Wakil Wali Kota Medan, H. Aulia Rachman, Ketua DPRD Kota Medan dan Forkopimda Kota Medan, Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman, Ketua Walubi Medan, Arman Chandra, Pimpinan Perangkat Daerah serta Camat Sekota Medan. (*/ir)