LANGKAT (HARIANSTAR.COM) – Lokasi gedung serba guna manunggal Langkat berseri, GOR Stabat Kabupaten Langkat di Provinsi Sumatera Utara yang segera digunakan venue cabang olahraga (cabor) Sambo (Samozashchita Bez Oruzhia) mulai 16 – 19 September 2024 mendatang.
Kini kondisi terkini GOR tersebut telah siap, aman dan tidak becek seperti yang diberitakan beberapa media online baru baru ini.
Foto yang sempat viral menunjukkan becek berair tersebut merupakan halaman samping bangunan baru atau GOR Mini, dimana bangunan tersebut nantinya sebagai tempat tunggu dan ruang pemanasan Atlet cabor Sambo.
Pantauan wartawan Minggu (15/9/2024) siang, halaman yang terlihat berair itu tidak digunakan sebagai sarana apapun di perhelatan venue Sambo pada 16 September mendatang.
Air tergenang itu karena guyuran hujan, dan tidak mempengaruhi suksesnya perhelatan atlet di venue Sambo di PON XXI 2024 Aceh-Sumut.
Halaman berair itu juga bukan sarana parkir kendaraan dan bukan lokasi pertandingan, karena lokasinya disamping dan dibelakang bangunan gedung baru, yang anggarannya diluar anggaran renovasi Gedung Serba Guna Manunggal Langkat Berseri sebesar Rp2,9 miliar tersebut.
Terpantau, diluar Gedung Serba Guna Manunggal Langkat Berseri (GSGMLB) tampak lokasi parkir kendaraan peserta maupun pengunjung yang sudah bersemen keras, rampung dan bebas becek.
Kepala Dinas PUPR Langkat, Khairul Azmi mengatakan, Gedung Serba Guna Manunggal Langkat Berseri untuk venue cabor Sambo sudah selesai direnovasi dan siap digunakan.
“Kita bekerja keras menyelesaikan semua target pekerjaan, GOR sudah aman, kita kontrol terus hingga hari ini. Tentang becek itu, halaman yang diluar sarana dan prasarana pertandingan cabor Sambo. Abang lihat lah sendiri, kan sudah aman, lapangan parkir bukan ditempat becek. Kalau untuk penimbunan yang becek, nanti diusulkan anggarannya,” kata Azmi.
Gedung tersebut sudah berubah wajah menjadi semarak, bersih dan nyaman setelah mengalami renovasi untuk lokasi pertandingan.
Ada 148 atlet cabor Sambo dari 20 Pengurus Provinsi (Pengprov) sambo se-Indonesia yang bakal bertarung di gedung tersebut.
Arnold Silalahi selaku Technical Delegate (TD) cabor sambo PON XXI 2024 mengatakan, cabor tersebut di PON tahun ini dikemas secara profesional dan proporsional.
“Wasit International Technical Oficial (ITO) kami datangkan dari Uzbekistan dan dari Federasi Sambo Asia juga hadir,” kata Arnold kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Arnold menyebut, untuk wasit dan juri lainnya sudah mengantongi lisensi nasional A.
“Untuk Dewan Hakimnya juga dari Internasional,” katanya.
Disebutkannya, untuk wasit dari Indonesia ada 20 orang ditambah dari ITO 2 orang, dan 10 wasit lokal yang berlisensi C dan B.
Faktor netralitas dan keamanan harus benar-benar diperhatikan serta menjadi prioritas utama.
Ada dua katagori di Sambo yaitu sport dan combat. Di sport ada bantingan, bertahan dan kuncian. Sementara di combat ada pukulan dan tendangan, sehingga sambo dikategorikan olahraga keras. (Lkt)