LANGKAT (HARIANSTAR.COM) –
Kabupaten Langkat menjadi sasaran Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) “Gerakan Bedah Rumah Serentak se Sumatera Utara”.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kelurahan Sei Bilah Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat Tahun 2024, Jum’at (5/7/2024) kemarin.
“Kami terimakasih dan apresiasi setinggi tingginya atas terselenggaranya kegiatan ini, ini sangat membantu masyarakat kami masyarakat Kabupaten Langkat,” kata Pj Bupati Langkat H.M. Faisal Hasrimy.
RLTH merupakan upaya nyata pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk senantiasa meningkatkan kualitas tempat tinggal yang layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Program ini dilaksanakan serentak di seluruh Kabupaten/Kota se Sumatera Utara dan merupakan program Pemerintah Prov. Sumut melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sumatera Utara dengan perbaikan rumah tidak layak huni di kawasan kumuh dengan luas 10-15 Ha sebanyak 50 Unit dan dilaksanakan serentak di Sumatera Utara.
Kabupaten Langkat sangat memprioritaskan RTLH, selama 3 tahun terakhir hasil kolaborasi ke berbagai pihak sebanyak 2.020 unit berhasil di tangani, dengan rincian : dana APBN berjumlah 869 unit, APBD Provisi Sumut 43 Unit, APBD Langkat 1.100 Unit, CSR Pertamina 8 Unit
Sementara, tahun 2024 sudah dialokasikan untuk penanganan RTLH sebanyak 499 Unit.
“Kami akan terus berupaya berkoordinasi dengan berbagai pihak agar RTLH di Kabupaten Langkat bisa teratasi” tegas Hasrimy.
Hasrimy berpesan kepada penerima renovasi RLTH agar bertanggung jawab menjaga dan merawat rumah yang telah di rehabilitasi secara baik sehingga manfaatnya dapat terus menerus dirasakan.
Selanjutnya penyerahan secara simbolis bahan material kepada penerima bantuan RTLH sekaligus penyerahan bantuan dari Presiden RI.
Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk menyediakan rumah layak huni di Sumatera utara.
“Yang merupakan hasil dari kolaborasi seluruh pihak di Sumatera Utara. Agar masyarakat dapat memingkatkan kesejahteraan SDM dan menjaga kesehatannya,” ujar Fatoni.
Pj Gubernur menarargetkan, diakhir tahun 2024, harus mencapai lebih dari 5000 renovasi RTLH.
“Ini bisa terwujud dengan memanfaatkan dana csr, dana desa, basnaz maupun lainnya,” ucap Pj Gubsu.
“Semoga apa yang kita cita ciptakan, rencanakan dan niatkan untuk kesejahteraan masyarakat mendapat kemudahan dan Ridha dari Allah SWT,” harapnya.
Selanjutnya Pj Gubernur Sumut membuka Gerakan Bedah Rumah se Sumatera Utara. (Lkt)