KARO (HARIANSTAR.COM) – Kasus laka lantas yang terjadi di Jalan besar Medan – Sidikalang tepatnya di dekat pintu angin dusun Aek Hotang Desa Pengambatan Kec. Merek Kab. Karo, Jumat (24/5/2024) sekira pukul 17.05 WIB mengakibatkan terjadinya luka ringan.
Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi Rahman melalui Kasatlantas AKP Rabiah Adawiyah Hasibuan yang didampingi Kanit Laka Iptu Tina Nainggolan menjelaskan, dalam peristiwa laka lantas tersebut, dialami oleh tiga unit kendaraan yang terjadi secara beruntun.
“Dari laka lantas tersebut, 1 orang mengalami luka ringan dan total kerugian materil sekitar 5 juta rupiah”, kata Kasatlantas, Senin (27/5/2024) di Mapolres Tanah Karo.
Kendaraan terlibat laka lantas yakni 1 mobil sedan merek Honda Brio yang dikemudikan MGS (35), warga Kab. Dairi, 1 sepeda motor Trail yang dikendarai ML(38), warga Kota Sibolga dan 1 sepeda motor merk Honda Vario warna Hitam, yang dikendarai LS (27), warga Kab. Dairi.
Dijelaskan Kasatlantas, kronologis laka lantas tersebut berawal dari mobil sedan Honda Brio, yang datang dari arah Merek menuju Sidikalang dengan mengunakan jalur sebelah kiri dan di TKP, mencoba menghindari lubang sehingga mengambil jalur jalan sebelah kanan.
Pada saat bersamaan dari arah berlawanan, datang sepeda motor trail merk Honda, sehingga terjadi laka lantas terhadap keduanya hingga menyebabkan pegendara trail trail jatuh. Kemudian datang lagi dari arah Sidikalang pengendara sepeda motor Vario dan menabarak kembali sepeda motor trail, sehingga terjadi kecalakaan beruntun 3 unit kendaraan.
“Jadi untuk kasus ini, sudah kita tangani sesuai prosedur dimulai dari penanganan awal di tkp. Dan antara pihak yang terlibat laka lantas sepakat untuk berdamai dan juga sudah kita fasilitasi prosesnya,” kata Kasatlantas.
Menanggapi berita dari salah satu media online dengan narasi ‘Anggota Polres Tanah Karo Kaburkan Diduga Pelaku Kecelakaan Lalu Lintas, Oknum Polisi Lepaskan Pelakunya’, Kasatlantas mengatakan bahwa hal tersebut tidak benar. Pihaknya justru sudah memberikan fasilitas terbaik terhadap para pihak yang mengalami insiden tersebut.
“Mereka sudah berdamai. Dan kami akan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan juga menegakkan hukum bagi setiap pelaku pelanggaran,” katanya.(TK-1)