LANGKAT (HARIANSTAR.COM) – Jerimia Peranda Ginting (25) Warga Dusun V Aman Damai Desa Harapan Maju Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat seorang petani diserang Harimau Sumatera pada saat sedang memanen Cabe.
Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Pangkalan Berandan AKP Irwanta Sembiring melalui Kasi Humas Polres Langkat AKP Rajendra Kusuma.
“Memang benar ada peritiwa seorang petani bernama Jerimia Peranda Ginting diserang binatang liar jenis Harimau Sumatera yang terjadi di Barak Dusun V Aman Damai Esa Harapan Maju Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat di hari Senin sore sekitar pukul 17.30 WIB,” kata Rajendra, Selasa (12/3/2024) pukul 12.00 WIB.
Dijelaskan, kejadian itu pada saat korban diserang binatang liar Harimau Sumatera, kedua orang tua korban bernama Ramli Ginting dan Lela Inderiyani memberanikan diri menghalau Harimau Sumatera yang sedang menerkam anaknya dengan menggunakan alat kayu dan parang sehingga Harimau Sumatera melepaskan korban dan berlari kearah semak-semak kawasan Taman Nasional Gunung Louser (TNGL).
“Akibat dari serangan binatang liar jenis Harimau Sumatera korban mengalami luka gigitan pada bagian leher, kepala dan tangan. Kondisi korban pada saat itu masih sadar yang selanjutnya diselamatkan ke rumah sakit Bidadari Stabat untuk perawatan dan tindakan medis,” ujarnya.
Kapolsek Pangkalan Berandan melalui anggota Bhabinkamtibmas mengimbau warga agar tetap waspada beraktifitas diareal berbatasan dengan kawasan Taman Nasional Gunung Louser (TNGL) dikarenakan kawasan TNGL adalah merupakan tempat ekosistem binatang liar jenis Harimau Sumatera yang saat ini populasinya semakin langka,
“Dan berkordinasi dengan instansi terkait agar binatang liar tidak keluar dari kawasan habitatnya dan masuk kepemukiman warga,” cetusnya. (Lkt)