MEDAN (HARIANSTAR.COM) – Pengamat Ekonomi Sumatera Utara, Gunawan Benjamin mengungkapkan, minimnya agenda ekonomi pada hari ini berpotensi membuat pasar keuangan bergerak volatile.
Karena lebih mengacu kepada sentimen teknikal. Sehingga pasar berpeluang bergerak tanpa arah yang jelas dan banyak pelaku pasar yang akan lebih berorientasi pada trading jangka pendek.
“Sejumlah bursa di asia pada perdagangan pagi ini ditransaksikan di zona hijau. IHSG disesi pembukaan perdagangan pagi ini bergerak melemah dikisaran level 7.199,” Katanya kepada HarianStar, Senin (1/4/2024) sore.
Tekanan yang cukup signifikan pada perdagangan kemarin menyisahkan keraguan bahwa tekanan benar benar telah hilang dari pasar saham di tanah air. Gerak IHSG ayang anomali bisa saja terulang lagi pada hari ini.
Kinerja IHSG berpotensi bergerak dalam rentang 7.170 hingga 7.230. Tekanan pada IHSG bisa saja meningkat, jika mata uang Rupiah juga mengalami peningkatan tekanan pada perdagangan hari ini.
Dan pada perdagangan pagi ini Rupiah ditransaksikan dikisaran 15.960 atau nyaris dekati 16.000 per US Dolar, tambah Gunawan.
Sementara itu,lanjutnya harga emas ditransaksikan relatif stabil meskipun sedikit mengalami pelemahan. Harga emas sejauh ini masih ditransaksikan dikisaran level $2.048 per ons troy nya, pungkas Gunawan.(abi)