KUDUS (HARIANSTAR.COM) – Ketua Umum KONI Sumatera Utara Kolonel (Purn) Hatunggal Siregar mengajak media lokal dan warga perantauan Sumut di Kudus untuk mendukung penampilan dan perjuangan kontingennya pada PON Beladiri 2025.
Ajakan itu disampaikannya dalam acara konferensi pers dengan media lokal di Ulam Sari Resto, Kudus, Jawa Tengah, Minggu (12/10).
“Kami sengaja mengundang kawan-kawan media disini agar berkenan menyuarakan dan mendukung perjuangan atlet kita. Begitu pula dengan warga Sumatera Utara yang menetap di sini,” kata Hatunggal.
“Kami juga sudah menyebar banyak baleho dan spanduk di sekeliling Kudus, supaya warga Sumut di kota ini tahu bahwa kami sedang berjuang membawa nama daerah di PON Beladiri Kudus,” tambah pria yang akrab disapa Tulang Ancha tersebut.
Turut mendampinginya dalam konfers itu di antaranya Waketum II KONI Sumut Prof Dr Indra Kasih, Waketum IV M Syahrir, serta unsur pengurus Dr Abdul Hakim Siregar, Novan E Siregar, Johny R Silalahi, M Zeini Zen, Ade Rosdiana, Elyanef dan Rinaldi.
Menurut Hatunggal, gelaran PON Beladiri yang berlangsung 11-26 Oktober 2025 dimanfaatkan Sumut sebagai ajang pemanasan dan evaluasi menyeluruh untuk mengukur kemampuan atlet.
“Ini merupakan langkah strategis dalam pembinaan jangka panjang menuju PON 2028. Kami ingin menciptakan sistem pembinaan berkelanjutan,” tekad Hatunggal.
“Siapa pun yang menunjukkan prestasi akan terus kami bina agar bisa membawa nama harum Sumut di tingkat nasional,” tegasnya.
Atlet yang berprestasi di Kudus, katanya, akan dipertahankan atau diusulkan masuk dalam Program Pembinaan Intensif (PPI) 2026 untuk dibina secara berjenjang hingga PON 2028.
Hatunggal pun menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh Gubernur Sumut M Bobby Afif Nasution kepada Kontingen Sumatera Utara. Dia juga berpesan kepada para atlet agar menjaga etika dan sportivitas.
”Kita datang bukan hanya untuk bertanding, tetapi untuk menunjukkan semangat sportivitas. Jaga nama baik Sumatera Utara. Kami juga mengundang warga Sumut di Kudus dan sekitarnya untuk memberikan dukungan,” pungkas Hatunggal.
Kontingen Sumut, jelasnya, secara realistis menargetkan untuk membawa pulang 40 medali berupa emas, perak dan perunggu dari multi event bela diri berskala nasional tersebut.
Target ini didukung oleh total 202 personel kontingen, termasuk 120 atlet serta sisanya pelatih dan ofisial dengan cabor unggulan wushu, gulat, sambo, pencak silat, taekwondo, judo dan tarung drajat.
Secara komposisi, menurut Prof Indra Kasih, memadukan kekuatan lama dan bibit baru. Kontingen diperkuat oleh 29 atlet PPI KONI Sumut yang meraih medali di PON XXI Aceh-Sumut 2024. (YS)