DELI SERDANG (HARIANSTAR.COM) – Setelah mengalahkan tim voli putra Aceh dengan skor 3-2 di GOR Voli Indoor Sport Centre Sumut, Minggu (15/9/2024).
Tim voli putra Sulawesi Tengah (Sulteng) selanjutnya melangkah ke babak 8 besar.
Pada pertandingan melawan Aceh, berlangsung sangat sengit. Kedua tim berusaha mencuri poin. Karena, pertandingan babak penyisihan ini menjadi penentu bagi kedua tim, untuk melangkah ke 8 besar.
Dihadapan ratusan penonton yang memadati venue voli indoor, set pertama Sulteng menang 25-21. Namun, di set kedua Aceh menyamakan kedudukan 1-1 dengan skor 25-21. Kemenangan di set kedua ini menambah semangat tim Aceh dibawah asuhan M. Yusuf yang kembali menang di set ketiga dengan deuce 30-28. Tidak mau kalah di babak ke empat, Sulteng kembali bangkit agar tidak kalah dan tersingkir. Pertandingan di set ke 4 semakin seru karena kedua tim sama sama mencoba merebut poin. Akhirnya, di set ke empat, dengan deuce, Sulteng menang dengan skor 31-29. Di set ke lima yang merupakan set penentu. Kedua tim berupaya saling menambah poin. Sempat terjadi beberapa kali rally panjang. Namun, Aceh harus menyerah juga setelah deuce dengan skor 18-16.
Dengan kemenangan ini, Sulteng yang pada tiga pertandingan sebelumnya mengalami kekalahan, lolos ke 8 besar dengan 3 poin.
Ditemui usai pertandingan, asisten pelatih tim voli Sulsel, Rauf bersyukur karena anak asuhnya lolos ke 8 besar.
“Kita lolos ke 8 besar, karena satu pool ada 5 provinsi dan kita di posisi 4,” katanya.
Dikatakannya, sebelumnya mereka kalah di tiga pertandingan. Namun, di pertandingan terakhir atau penentu, dapat mengalahkan Aceh.
Disinggung sengitnya pertarungan sehingga tiga kali deuce, Rauf mengakui pertandingan memang sengit. “Karena tadi Aceh ada variasi, ada perlawanan. Alhamdulillah, kita ambil di set 4 dan 5. Di set ke 4 dan 5 memang sudah sengit,” katanya.
Lanjutnya, di set kedua dan ketiga kita kalah di blok. Lalu kita ansitispasi dengan blok blok cepat dan kordinasi. “Intinya main tenang, fokus, recieve dan serangan harus maksimal karena disitu poin,” ucapnya.
Menghadapi tim dari Jawa, ia mengakui kalau tim dari Jawa kualitasnya memang diatas, karena mereka pemain proliga dan nasional.
“Tapi, kita akan bermain maksimal,” katanya seraya menambahkan timnya juga memiliki pemain andalan seperti Dedi, Fahrul, Ogus, Akram sebagai setter dan libero.
“Kemungkinan kita jumpa juara Pool A antara Jatim dan Jateng,” tutupnya. (YS)