MEDAN (HARIANSTAR.COM) – Mahasiswa Muda Madani bekerja sama dengan Medan Heritage sukses menggelar acara bertajuk “Level Up Mentorship Journey” pada Sabtu, 13 September 2025 di Avros Cafe.
Kegiatan ini diikuti oleh para mahasiswa Kota Medan dan sekitarnya sebanyak 45 orang. Agenda ini berlangsung sejak pukul 12.00 hingga 17.00 WIB dengan rangkaian agenda inspiratif yang menghadirkan narasumber dan moderator muda berprestasi.
Acara diawali dengan Inspirational Talk Show bersama Akhmad Bukhori Pane, Menteri Koordinator Pergerakan BEM USU, yang membagikan pengalaman serta motivasi kepada para peserta. Diskusi berlangsung hangat dipandu oleh Imam Syuhada dari Kaderisasi GK Medan.
Setelah sesi talkshow, peserta diajak mengikuti kegiatan raun-raun heritage, yaitu kunjungan ke berbagai lokasi bersejarah dan ikonik di Kota Medan. Destinasi pertama yaitu Museum Perkebunan Indonesia (Musperin 2) tour.
Kemudian dilanjut dengan mengunjungi Rumah Tjong A Fie, Restoran Tip Top, Kantor Analisa, Kantor London Sumatera, Warenhuis, Pasar Hindu, Museum Al Washliyah, serta Masjid Lama Gang Bengkok.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan tentang sejarah dan budaya Medan, tetapi juga menjadi wadah perkenalan antar mahasiswa dalam rangkaian program mentorship.
Suasana penuh semangat dan keakraban tercipta sepanjang acara, sejalan dengan tujuan Medan Heritage untuk membangun generasi muda yang peduli pada warisan kota dan menanamkan pentingnya kegiatan mentorship pada peserta.
Dengan nuansa kebersamaan, Level Up Mentorship Journey berhasil menghadirkan pengalaman yang inspiratif, edukatif, sekaligus menyenangkan bagi seluruh peserta.
“Ternyata masih banyak anak muda Medan yang belum mengetahui betul sejarah kota Medan, bahkan situs-situs yang ada di pusat kota. Padahal mereka sering melewati jalan utama Lapangan Merdeka dan Kesawan. Ini terlihat dari begitu banyak pertanyaan peserta tur selama perjalanan wisata kami,” tutur Rizky Nasution selaku penggagas Medan Heritage.
Shahila Ridhyanty, selaku koordinator kegiatan pun menambahkan bahwa mentoring seperti ini baru perdana dilakukan oleh Mahasiswa Muda Madani, dan bertujuan memberi warna baru bagi para mahasiswa akan kecintaan dan kepeduliannya terhadap warisan kota Medan. (RED)