KARO (HARIANSTAR.COM) – Diduga kurangnya ada perhatian ataukah kurangnya kinerja Kadishub Karo,sehingga lalu lintas di Kabupaten Karo sering terjadi kemacat lalu lintas.
Hal itu terjadi percisnya di wilayah jalan Berastagi dan Pusat Pajak Kabanjahe serta Pekan Tiga Binanga, kemacatan itu akibat parkir yang tidak teratur sehingga memakan badan jalan ,Selasa (19/11/2024).
Akibat dari Parkir yang berlapis menjadi Kemacetan di Berastagi dan Pusat Pasar Kabanjahe ,Bupati Karo Cory Sebayang diminta Evaluasi kinerja Kadishub-nya yang kurang melakukan penataan perparkiran yang termasuk di bidang kerjannya.
Penataan parkir di kota wisata Berastagi semakin memprihatinkan, terutama di sepanjang Jalan Veteran. Parkir berlapis yang tidak teratur membuat arus lalu lintas tersendat, terutama pada jam sibuk, dan semakin parah di area pusat kota. Kondisi ini tidak hanya menghambat aktivitas warga, tetapi juga merusak citra Berastagi sebagai destinasi wisata.
Kemacetan di Berastagi seolah menjadi pemandangan sehari-hari yang membuat para pengguna jalan merasa gerah. Tidak hanya wisatawan yang terdampak, namun warga lokal pun harus menanggung dampak negatif dari penataan parkir yang dinilai amburadul.
Juru parkir yang berjejer setiap 10 meter di sepanjang jalan mengutip retribusi parkir dari kendaraan roda dua maupun roda empat, namun penarikan ini menimbulkan pertanyaan besar di kalangan masyarakat: apakah mereka resmi ditunjuk oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Karo?.
Hal yang serupa juga terjadi di pusat pasar pembelanjaan Kota Kabanjahe,justru sudah bertahun lamanya terjadi kemacatan lalu lintas akibat dari parkir yang berserabutan di wilayah itu ,hingga kini Kadishub Karo florin A Perangin -Angin belum juga melakukan penertiban atau penataan terhadap parkir di lokasi tersebut.
Salah seorang pengendara motor yang melintas sempat di konfirmasi David Sembiring, mengungkapkan kepada wartawan bahwa penataan parkir yang ada saat ini ,sangatlah buruk dan tampak tidak diurus tertata dengan baik oleh dinas terkait. “ bukan hitungan hari lagi ,terlihat di sepanjang kota Berastagi dan Pusat Pasar Kabanjahe parkir kenderaan tertata amburadul hingga memakan badan jalan,akibatnya menjadi kemacatan.berharap kinerja Kadishub-nya kembali di evaluasi ” karena kemacatan ini sudah bertahun lamanya terjadi,
Menurut beberapa pengamat dari kalangan masyarakat Kabupaten Karo, peran Dinas Perhubungan Kabupaten Karo sangat diperlukan dalam menata ulang sistem parkir di kota ini.
Selain memperbaiki penataan juru parkir, pemerintah diharapkan segera menciptakan kantong-kantong parkir yang teratur guna mengurangi kemacetan.
“Jika Kadishub tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik, maka sudah seharusnya Bupati Karo, Cory Sebayang, mempertimbangkan pergantian pejabat untuk mendapatkan hasil yang lebih profesional,” ungkap warga .
Sementara itu, di tengah masyarakat karo, persoalan parkir ini selalu menjadi perbincangan hangat. Banyak juru parkir dikabarkan mengundurkan diri karena diduga tidak sanggup memenuhi setoran yang ditargetkan oleh Dinas Perhubungan, dan para pedagang pun harus mengeluarkan biaya parkir tambahan karena menggunakan bahu jalan untuk berjualan.
Dengan kompleksitas masalah parkir ini, masyarakat berharap Bupati yang akan terpilih nantinya dapat menghadirkan solusi nyata bagi penataan kota Berastagi dan Kota Kabanjahe ,agar terbebas dari kemacetan diharapkan dapat mengembalikan daya tarik wisata yang ada di Tanah Karo sebagai salah satu destinasi unggulan di Sumatera Utara.
Sementara Kadishub Kabupaten Karo florin A Perangin -Angin kembali di konfirmasi Wartawan yang kedua kalinya melalui via pesan singkat WhatsApp Selasa (19/11/2024) siang,terkait penataan parkir yang kian hari semangkin semeraut di wilayah kerjannya masih belum memberi komentarnya ,terkait Parkir akibat kemacatan lalu lintas di Kabupaten Karo (R4-TK)