DELI SERDANG (HARIANSTAR.COM) – Manusia hanya bisa berencana, namun Tuhan juga yang menentukan. Pepatah ini layak disematkan kepada Agus Prayogi (25), warrga Jalan Karya, Dusun VI, Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang.
Niat menikahi pujaan hatinya, pada bulan Mei 2024 mendatang, terpaksa gagal karena Agus Prayogi menemui ajalnya alias tewas.
Agus tewas setelah mengalami kecelakaan lalulintas (lakalantas) di Simpang Kayu Besar, Jalan Tanjung Morawa-Bandara Kualanamu, tepatnya dekat Crew Hotel, Dusun III, Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang, pada Rabu (17/1/2024) sekira pukul 16.30 WIB.
Kasat Lantas Polresta Deli Serdang,.Kompol Budiono melalui Kanit Gakkum, Iptu Robertus Gultom ketika dikonfirmasi wartawan, Sabtu (20/1/2024), menjelaskan korban meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum (RSU) Sari Mutiara, Lubuk Pakam.
“Korban mengalami robek di dada sebelah kiri dan robek di paha kiri, meninggal dunia, Rabu malam, 17 Januari 2024 malam di RSU Sari Mutiara,” sebut Robertus.
Korban lainnya, sambung Robertus, Sindy Ramadhani, Ega Mala Prianti dan Ridho Hartama masih dalam perawatan di RSU Sari Mutiara.
Dijelaskannya, lakalantas tersebut berawal ketika korban mengendarai sepeda motor Honda Vario BK 3883 MAN berboncengan dengan Sindy Ramadhani, Ega Mala Prianti dan Ridho Hartama, datang dari arah Bandara Kualanamu menuju Simpang Kayu Besar Tanjung Morawa.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), tiba-tiba diduga menabrak pantat Truk Colt Deisel BK 8493 YQ yang sedang berhenti di bahu jalan. Truk tersebut sebelumnya dikemudikan Tugiman (53), warga Dusun Ranto Betul Timur, Desa Sukarame, Kecamatan Kuala Hulu, Kabupaten Labuhan Batu Utara.
Korban dan ketiga temannya terpental ke aspal dan mengalami sejumlah luka. Keempatnya kemudian dilarikan ke RSU Sari Mutiara. Namun, korban akhirnya meninggal dunia malam harinya.
“Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah kita amankan di Mako Polresta Deli Serdang dan untuk pengemudi Truk Colt Diesel sudah kita ambil keterangan untuk penyelidikan,” pungkas Robertus Gultom.
Terkait rencana pernikahan korban, dibenarkan orangtuanya, Supardi.
“Almarhum Agus dan Sindy rencananya akan melangsungkan pernikahan selepas lebaran atau di bulan Mei 2024. Tapi Allah berkehendak lain,” ucapnya. (red)