MEDAN (HARIANSTAR.COM) – Jalan Selambo, Desa Amplas Kecamatan Percut Seituan, Senin (16/9/2024) siang, mencekam.
Sekelompok orang diduga geng motor mengamuk dan membuat kerusuhan.
Sejumlah angkutan kota Medan Raya Expres (MR X) Dihancurkan bagian kacanya hingga pecah berantakan. Becak bermotor juga dibakar.
“Ada juga warga yang terkena bacokan gerombolan orang bersajam,” sebut Anto (49), warga sekitar.
Dia mengaku tidak tahu menahu penyebab aksi brutal diduga geng motor tersebut. Dia hanya menyebut kawanan pelaku menggunakan senjata tajam dan benda keras menyerang secara membabi buta.
Informasi dihimpun menyebutkan, sebanyak 7 unit angkot berwarna putih tersebut mengalami pecah bagian kaca depan, belakang dan samping karena dihantam menggunakan benda keras dan tajam.
Seorang warga bermarga Nainggolan tak luput dari aksi brutal tersebut. Bagian punggungnya luka terkena sabetan benda tajam.
Aparat Polsek Percut Seituan hadir ke lokasi kejadian tampak berupaya mengamankan lokasi.
Informasi lain juga diperoleh, sejumlah bangunan semi permanen yang digunakan sebagai kantor kelompok tani dirusak dan dibakar.
Itu dilakukan diduga mafia tanah sebagai upaya untuk mengusir warga di kawasan tersebut.
“Ada upaya penggusuran secara paksa dari kelompok mafia tanah terhadap warga penghuni di kawasan Selambo itu,” sebut Sihombing.
Belum ada keterangan resmi pihak kepolisian terkait peristiwa ini. Polisi masih berjaga di lokasi kejadian. (Red)