MEDAN (HARIAN STAR.COM) – Untuk kebutuhan Ramdhan dan Idul Fitri (RAFI) 1445 H/2024 tahun ini, Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sumatera Utara (BI Sumut) telah menyiapkan penukaran uang baru sebesar Rp 7,2 triliun yang disalurkan melalui setiap perbankan.
Namun BI memproyeksikan kebutuhan penukaran oleh masyarakat sebesar 4,4T. Persiapan 7,2 T dipersiapkan guna mengantisiapsi jika ada kenaikan.
“Pemenuhan kebutuhan Uang Kartal ini sudah dipersiapkan Periode Maret dan April 2024,” kata Suharman Tabrani, Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut didampingi Kepala Divisi Implementasi BI Sumut Indra Kuspriyadi pada acara Bincang Bareng Media (BBM) di Gedung BI Lt7 Jalan Balai Kota Medan, Rabu (20/3/2024) sore.
BI Sumut juga memastikan ketersediaan uang rupiah layak edar (ULE) pada periode Ramadhan dan Idul Fitri 2024 dengan estimasi kenaikan 5,81 persen (yoy). Jumlah ini meningkat dari tahun lalu (2023) dengan jumlah 4,2 triliun.
“Proyeksi perbankan untuk periode RAFI 2024 adalah sebesar 6,8T, Proyeksi kebutuhan perbankan menurut BI adalah sebesar 4,4T. Selisih proyeksi ini dipenuhi oleh metode TUKAB (Transaksi Uang Kartal Antar Bank) perbankan, dan mayoritas adalah uang pecahan besar,” jelas Suharman.
“Dan dari jumlah itu sudah direalisasi tanggal 18 Maret 2024 sebesar 1,2 triliun,” tambahnya.
Dalam persiapan penukaran uang baru terbut, BI bekerjasama antar perbankan serta melalui mobil kas keliling yang telah dipersiapkan di beberapa titik lokasi penukaran.
Adapun lokasi-lokasi yang dipersiapkan untuk melayani penukaran uang tunai tersebut, selain di beberapa kantor perbankan (bank), juga dilakukan di beberapa tempat yakni;
Untuk Dalam Kota, terdapat di Pusat Pasar Medan yang dilaksanakan pada 27 Maret dan dimulai dari pukul 09.00–12.00 WIB. Ada juga di Pasar Sukaramai Medan pada 28 Maret yang juga dilaksanakan dari pukul 09.00–12.00 WIB. Kemudian di Plaza Medan Fair Medan pada 25 Maret–5 April 2024 dari pukul 09.00–12.00 WIB.
Sementara itu, untuk lokasi penukaran di Luar Kota yakni dilaksanakan di Rest Area Tol Tebing Tinggi yang dilaksanakan pada 2–4 April 2024.
“Jumlah penukaran uang rupiah ini maksimal sebesar Rp 4 juta,” ucap Suharman sembari menjelaskan bahwa ini merupakan dari program SERAMBI yaitu Semarak Rupiah Ramadhan dan Idul Fitri yang dianggendakan pada momen Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.
Kegiatan itupun dilanjutkan dengan Kick Off SERAMBI (Semarak Rupiah Ramadhan dan Idul Fitri) yang dipimpin langsung Kepala BI Sumut IGP Wira Kusuma dan dihadiri sejumlah pimpinan Bank antara lain Bank Mandiri, BNI, BRI, CIMB Niaga, BCA, Bank Sumut dan BSI.
Launching ditandai dengan pengibaran bendera pertanda mulai operasional mobil kas keliling BI dan sejumlah bank yang ikut memberikan layanan penukaran uang pecahan baru kepada masyarakat. (zul)