PALAS (HARIANSTAR.COM) – Masyarakat Trans Pir Unit 2, 3a, 3b dan Tran Pir Unit 6, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas (Palas) melaksanakan kegiatan gotong royong memperbaiki jalan rusak di jalur jalan lintas Mananti menuju Trans Pir Sosa 2, Senin (29/1/2024).
Plt Camat Hutaraja Tinggi, Manimpo Halomoan Siregar, SE mengatakan, perbaikan jalan rusak yang berlubang, dan berlumpur tersebut akibat intensitas hujan yang turun berlebihan itu dilakukan dengan menggunakan swadaya masyarakat sendiri.
Ia menjelaskan, perbaikan dilakukan dengan cara menggunakan potongan pohon Kelapa bulat dan yang dibelah dua disesuaikan panjang dan ukurannya dan pasir. Hal itu dilakukan karena kondisi jalan berlubang, dan berlumpur di jalan sudah sangat mengganggu lalu lintas.
Apalagi selama ini sudah banyak kendaraan terutama pengendara truk yang memuat hasil bumi seperti Kelapa Sawit yang tidak bisa melewatinya dan sepeda motor yang terjatuh akibat terjebak lubang, maupun lumpur yang licin tersebut.
“Lumpurnya memang sudah lebar dan licin dan menyeluruh dijalan lintas Mananti menuju Trans Pir Sosa 2 dan selama ini sudah banyak pengendara terjebak tidak bisa lewat terutama truk yang memuat hasil bumi seperti Sawit dan lainnya dan sepeda motor yang menjadi korban akibat lumpur dan lubang yang mengangah di jalan jalur lintas Mananti menuju Trans Pir Sosa dua itu,” terang Halomoan.
Karena itu, lanjutnya, masyarakat sepakat melakukan perbaikan karena jika harus menunggu penanganan dari Pemkab tentu harus menunggu lama. Sebab semua harus melalui proses dan proses itu memerlukan waktu. Sementara aktivitas masyarakat di sepanjang jalur tersebut setiap hari tetap berlangsung.
Mengingat jalan tersebut merupakan sarana vital bidang transportasi bagi masyarakat sekitar untuk mengangkut hasil panen Sawit, baik dalam rangka berpergian melakukan aktifitas maka masyarakat sangat menginginkan agar kondisi jalan yang mereka lintasi setiap hari dapat dilintasi dengan baik.
“Karena itulah akhirnya masyarakat setempat sepakat untuk melakukan gotong royong dan secara swadaya mengerjakan perbaikan jalan tersebut. Selain menambal jalan yang berlubang dan mengunakan pohon Kelapa bulat dan yang dibelah dua itu, para warga tersebut juga gotong royong membersihkan dan memangkas tumbuhan liar disepanjang jalur tersebut, katanya.
Dirinya mengapresiasi kegiatan gotong royong ini dan semoga bisa tetap terjaga kekompakan dan kebersamaan. “Semoga di tahun 2024 ini ada perbaikan dari pemerintah Kabupaten palas melalui dinas terkait, sehingga akaes jalan lintas tersebut tidak lagi berlumpur jika hujan deras turun,” harapnya. (HS-1)